Sidoarjo, 3 Februari 2025 – Headlinexpers.com
Polemik lahan RSUD Sidoarjo Barat yang berlokasi di Kelurahan Tambak Kemerakan, Kecamatan Krian, kembali mencuat dalam mediasi yang digelar di kantor kecamatan. Mediasi ini dihadiri oleh Camat Krian, Ahmad Fauzi, S.STP., M.HP., serta Kepala Kelurahan Tambak Kemerakan, Bambang Supriyanto, S.Sos., M.HP.
Dalam pertemuan tersebut, Ahmad Fauzi menyampaikan bahwa persoalan ini sebenarnya telah berlangsung cukup lama dan bahkan pernah dimediasi di hadapan Bupati Sidoarjo pada era sebelumnya. Namun, hingga saat ini belum ada titik terang terkait penyelesaiannya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Bambang Supriyanto. Menurutnya, tanah yang menjadi objek permasalahan memang ada, tetapi dalam buku kretek (buku register administrasi tanah), kepemilikannya terdaftar atas nama pihak lain.
Permasalahan ini mencuat sejak adanya penggusuran terhadap sembilan lapak warga yang sebelumnya berjualan di area tersebut. Para pedagang dijanjikan uang kerohiman serta akses berjualan di kantin RSUD Sidoarjo Barat. Namun, hingga empat tahun berlalu, janji tersebut tak kunjung terealisasi.
Menanggapi keluhan warga, pihak Kecamatan Krian menyatakan kesiapan untuk kembali memfasilitasi mediasi antara warga dengan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. “Kami akan berupaya menyampaikan aspirasi warga kepada Bupati Sidoarjo agar permasalahan ini segera mendapatkan kepastian,” ujar Fauzi.
Warga berharap adanya solusi konkret dari Pemkab Sidoarjo agar hak-hak mereka bisa dipenuhi sesuai dengan kesepakatan awal. Mediasi lanjutan diharapkan dapat memberikan kepastian hukum dan keadilan bagi para pedagang terdampak. (red)
