Sidoarjo | HeadlineXpers.com
Desa Ketapang Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo salah satu desa yang berhasil survive (bertahan) dari gempuran semburan lumpur Lapindo 19 tahun silam tepatnya pada Tahun 2006. Dampak semburan lumpur dahulu kala sempat terjadi pergulatan hebat, adanya wacana pihak PPLS (Pusat Pengadalian Lumpur Sidoarjo) merelokasi Kantor Desa Ketapang, jiwa juang para sesepuh atau orang yang dituakan dengan tegas menolaknya hal ini pun turun pada pemuda-pemudi asli Desa Ketapang dengan gigih berjuang mempertahankan Kantor Desa Ketapang agar tidak direlokasi.
Perjuangan saat itu dilakukan secara bersama dan bahu membahu, “mulai dari parlemen jalanan alias demonstrasi dari tingkat Kabupaten, propinsi hingga Pusat / Jakarta. Isi tuntutan hanya satu mempertahankan keberadaan Kantor Desa Ketapang hingga titik darah penghabisannya.

Saat ini perjuangan kami selaku Pemdes Ketapang berfokus pada kesejahteraan masyarakat desa khususnya daerah tujuan wisata. Kami memiliki Califour Ketapang, Embung Lusi (lumpur Sidoarjo), momen emas ini meneruskan perjuangan sebelumnya yaitu menciptakan Desa Ketapang sejahtera dan makmur, khususnya dibidang pariwisata dan UMKM”, tutur Sekdes Ketapang Imam Fakhrudin (20/1/2025) seraya mengenang perjuangan kala itu.
Menurut Pj. Kades Ketapang Widia Helita S. STP, “pengembangan pariwisata Tahun 2025 telah kami persiapkan dari jauh hari sebelum dilaunchingnya satu desa satu duta wisata beberapa waktu lalu oleh Plt.Bupati Sidoarjo H. Subandi.
Pembangunan dan pengembangan kami lakukan sejak Tahun 2021 silam. Perjuangan Pemdes Ketapang akhirnya terbayar juga dengan dilaunchingnya program tersebut menambah semangat tim Pemdes agar lebih semangat dan meningkatkan etos kerja lebih dan lebih”, ujar Widia diwakili Sekdes Ketapang Imam Fakhrudin (20/1/2025) pada awak media. (carlo)